PALEMBANG | Lensaperistiwa.id | Sebanyak lima kabupaten/kota di Provinsi Sumsel telah sampai pada tahap tes operasional SP2D secara online integrasi. Hal ini diketagui saat Launching Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD) Terintegrasi dengan Bank Sumsel Babel, di Grand Ballroom Aryaduta Palembang, Kamis (15/6/2023).
Kelima daerah tersebut adalah Kota Palembang, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, Ogan Komering Ulu (OKU) Induk, Lahat dan Kabupaten Ogan Ilir (OI).
Sedangkan enam kabupaten/kota di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung antara lain Kota Pangkalpinang, Bangka, Bangka Barat, Bangka Selatan, Bangka Tengah dan Belitung.
Dirut Bank Sumsel Babel, Muhammad Adil mengatakan program ini bertujuan untuk mengembangkan potensi dan meningkatkan pertumbuhan perekonomian daerah sesuai dengan salah satu misi Bank Sumsel Babel.
Dirinya menyatakan, sebagai langkah selanjutnya, serta bentuk dukungan tercapainya penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE), perlu dilakukan persiapan integrasi dengan aplikasi IBWD yang juga merupakan produk Kementerian Dalam Negeri.
“penggunaan aplikasi ini dapat meningkatkan efektivitas, efisiensi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan,” Kata Dia.
Baca Juga : Terima sertifikat Eliminasi Malaria, Ini Pesan Kemenkes RI
Sementara Gubernur Sumsel, H Herman Deru, dalam kesempatan itu meyakini, program ini semakin efektif, efisien dan paling penting adalah semakin real time.
“Bahkan di hari libur pun tetap bisa melakukan transaksi, itu berarti semua diuntungkan dan semakin memberikan kemudahan bagi ASN,” Kata Gubernur Sumsel.
Comment