Banyuwangi | lensaperistiwa.id | Gelaran Banyuwangi Ethno Carnival (BEC) 2023 di Kab. Banyuwangi, Jawa Timur, Sabtu (08/07), menyita perhatian banyak pihak.
BEC merupakan parade busana etnik Banyuwangi, yang menampilkan puluhan peraga dengan berbagai busana etnik kreasi kontemporer.
Dengan mengangkat tema The Magic of Ijen Geopark, Banyuwangi Ethno Carnival (BEC) 2023 bertujuan untuk menjembatani modernisasi seni budaya lokal yang selama ini tumbuh dan berkembang dalam kehidupan masyarakat Banyuwangi.
Baca Juga :
Ngiroh Kawe, Hiasi Pagaralam Coffee Festival #4
HD : budaya kita lebih menarik dari budaya barat
Festival Sriwijaya, Sarana Menjaga dan promosi Kearifan Lokal
Kemenparekraf Apresiasi Sukses Film “Jiwa Jagad Jawi” Raih Gold Award dalam ITFFA 2023
Secara historis, Tema The Magic of Ijen Geopark diangkat dari kesuksesan Ijen Geopark. Ijen Geopark ditetapkan sebagai bagian dari jaringan geopark dunia oleh Dewan Eksekutif UNESCO Global Geopark (UGG) di Paris, Prancis, 24 Mei lalu.
Ya, terpantau hadir dalam acara tersebut Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin; Direktur Utama Perum Peruri Dwina Septiani Wijaya; Kepala Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta Reda Manthovani; Plt. Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Haryomo Dwi Putranto; Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani; Wakil Bupati Banyuwangi Sugirah; jajaran Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama di lingkungan Kementerian PANRB; jajaran Forkompimda Kabupaten Banyuwangi; serta para tamu undangan. (*/w62)
Comment