Scroll untuk baca artikel
headlinenasional

Pertamax Jadi BBM Bersubsidi dan Petalite Akan Dihapus

×

Pertamax Jadi BBM Bersubsidi dan Petalite Akan Dihapus

Sebarkan artikel ini
Nicke Widyawati selaku Direktur Utama PT Pertamina (Persero) (Foto:Istimewa)

“Jadi ini sudah sangat pas, satu, aspek lingkungan bisa turunkan karbon emisi. Kedua, mandatory bioetanol bisa kita penuhi. Ketiga, kita menurunkan impor gasoline,” ucap Nicke.

 

Dilansir dari Ekonomi, Nicke berharap usulan itu juga dapat menjaga harga Pertamax Green 92 tetap sama dengan harga yang saat ini berlaku untuk Pertalite sebagai JBKP yang mendapatkan kompensasi dari pemerintah.

 

“Kalau misalnya dengan harga yang sama tetapi masyarakat mendapatkan yang lebih baik dengan nilai oktan lebih baik sehingga itu untuk mesin juga lebih baik sekaligus emisinya juga menurun kenapa tidak, jadi usulannya itu,” ucap Nicke.

 

Dengan demikian, Nicke menegaskan Pertamina nantinya hanya akan menjual tiga produk BBM, yaitu Pertamax 92, Pertamax 95 (hasil campuran etanol 8 persen), serta Pertamax Turbo.

 

Nicke pun berharap adanya dukungan atas pembebasan bea cukai untuk impor etanol.

“Kami perlu support tentu satu pembebasan bea cukai [etanol], kedua sampai investasi bioetanol ini terjadi di dalam negeri, maka kita harus impor dulu tapi itu tidak masalah karena kita pun impor gasoline, kita hanya ganti impor gasoline dengan etanol,” ucap Nicke.

 

Nicke juga meminta dukungan kepada DPR atas gantinya Pertalite menjadi Pertamax Green 92 untuk dijual tahun depan pada 2024.

“Oleh karena itu 2024 mohon dukungannya juga kami akan mengeluarkan lagi yang kita sebut Pertamax Green 92, sebetulnya ini Pertalite kita campur dengan ethanol, naik oktannya dari 90 ke 92,” tandas Nicke.

Comment

skk migas
Ekonomi

Selain SKK Migas, Ramyadjie juga menyertakan dua perusahaan…