OKU, lensaperistiwa.id – Jum’at curhat Polres OKU kembali digelar di sejumlah tempat. Salah satunya di kantor lurah sekarjaya Kecamatan Baturaja Timur dan di hadiri Kasat Binmas AKP Indra Wilis, Kapolsek Baturaja Timur AKP Hamid, Camat Baturaja Timur Ogan Amrin SSTP, Lurah sekarjaya Eldaniati SSTP MM, para ketua RT/RW tokoih agama dan tokoh Masyarakat pada Jum’at (3/3/2023).
Pada Jum’at kali ini Kapolres OKU yang diwakili Kasta binmas menyoroti 2 hal penting yang belakangan sempat viral di media sosial. Ia meminta kepada para RT untuk dapat menginformasikan kepada setiap warganya untuk tetap waspada agar terhindar dari hal yang tidak diinginkan.
“Yang pertama, belum lama ini kita dihebohkan oleh ratusan ibu – ibu yang mendatangi polres OKU lantaran merasa di tipu oleh bandar arisan. Nah, saya harap kepada masyarakat OKU bijaklah dalam memilih dan memilah mana arisan yang benar – benar arisan mana yang fiktif atau bisa merugikan,” Ujar AKP Indra Wilis.
Pria yang kerap disapa Uda ini juga menyoroti hal lain selain arisan. Namun hal ini tak kalah penting untuk menjadi perhatian setiap orang tua.
“Nah untuk yang kedua, adalah masalah tindak asusila. Dari data satreskrim polres OKU kami mencatat sejak awal tahun 2023 hingga hari ini, tercatat sudah ada 17 kasus asusila terjadi di OKU. Ini tentu perlu menjadi perhatian khusus bagi kita semua. Terutama para orang tua, sebab kebanyakan yang menjadi korban asusila adalah Anka di bawah umur. Yang terbaru di keluarkan sukajadi dengan korban nya masih duduk di bangku Sekolah Dasar,” beber Uda Indra Wilis.
Hal ketiga yang disampaikan AKP Indra Wilis adalah Prediksi BMKG yang menyatakan di bulan April akan memasuki musim kemarau, pihaknya meminta kepada setiap orang atau petani untuk tidak melakukan pembakaran lahan. Sebab hal tersebut merupakan pelanggaran yang terdapat sanksi bagi yang melakukan.
Comment