OKU, lensaperistiwa.id – Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) di SMPN 32 OKU sudah mulai berjalan dengan baik dan masih tahap uji coba. Kurikulum merdeka mulai diajarkan di kelas 7 tahun ajaran 2022/2023 pada bulan Januari. Salah satu kegiatan proyek penguatan profil pelajar Pancasila(P5). Kegiatan proyek menggunakan tema Sampahku Tanggung Jawabku dengan sub tema kerajinan tanganku berbasis pilah sampah.
Setelah melaksanakan selama 76 jam pelajaran, Sabtu (28/1/2023) mengadakan Pemeran karya siswa SMPN 32 OKU. Kegiatan bertajuk tersebut menampilkan beberapa hasil karya siswa. Tampak hadir di kegiatan tersebut plt kadisdik OKU Alfarizi SE Ak MPd yang diwakili oleh kabid Pembinaan SMP M. Darojatun SE ME, kepala SMPN 32 OKU Yanti SPd MM, kepala SMP, serta para orang tua/wali siswa.
Darojatun mengatakan bahwa P5 dirancang untuk menjawab satu pertanyaan besar yakni peserta didik dengan profil atau kompetensi seperti apa yang ingin di hasilkan oleh sistem pendidikan Indonesia. “Inilah menunjukan kompetensi P5 yang memperhatikan faktor internal yang berkaitan dengan jadi diri, ideologi dan cita – cita bangsa Indonesia. Serta faktor eksternal yang berkaitan dengan kontek kehidupan dan tantangan bangsa di abad 21 yang sedang menghadapi masa revolusi industri 4.0 . Jadi kalau kita melihat hasil yang sudah di buat dan di capai oleh siswa SMPN 32 OKU menunjukan bahwa kesiapan siswa kita untuk berkolaborasi terhadap kreatifitas kemudian norma – norma atau nilai kebersihan yang berhubungan dengan agama dan yang terakhir tentang bagaimana mereka berinovatif menghasilkan dari apa yang bisa mereka buat terhadap sampah – sampah yang ada di sekeliling atau dekat dengan mereka,” ujar Darojatun.
Comment