Sosbud

Wujudkan Pers Berakhlaq dan beradab, IWO Sumsel Lakukan ini…

×

Wujudkan Pers Berakhlaq dan beradab, IWO Sumsel Lakukan ini…

Sebarkan artikel ini

Iwan menjelaskan, publik atau masyarakat akan memiliki opini yang baik dan bisa terdidik oleh media yang memiliki semangat daya membangun kebaikan. Namun sebaliknya, media juga bisa merusak opini publik melalui tulisan yang disebarkan.

 

“Apalagi di era saat ini. Digitalisasi sudah demikian berkembang, sehingga yang harus dikedepankan wartawan yang memiliki daya bangun kebaikan,” tambahnya.

 

Menghadapi hal ini, menurut Iwan, IWO Sumsel dan anggotanya punya tanggungjawab yang tidak ringan, terutama untuk menciptakan daya bangun.

 

“Sebab semangat ikut membangun yang tertanam dalam diri wartawan ini akan berdampak bagi pada kebaikan publik,” ujar Iwan, yang juga mantan wartawan Sriwijaya Post Palembang.

Lebih lanjut, Iwan menjelaskan wartawan bisa terangkat martabat dan harga dirinya dari tulisan dan pola kerja yang profesional. Namun sebaliknya, wartawan juga bisa jatuh harga diri dan martabatnya karena disebabkan berita dan pola kerja yang tidak profesional.

 

“Oleh sebab itu hubungan yang dibangun antara wartawan dan instansi itu berkawan, bersahabat sehingga antara media dan instansi bisa membangun kebaikan, secara bersama menjaga martabat bersama bagi masyarakat,” tegasnya.

 

Merespon hal itu, Imron Supriyadi, S. Ag, M. Hum, Sekretaris IWO Sumsel mengatakan, secara kelembagaan, IWO Sumsel melalui pelatihan internal, akan memaksimalkan in-house training bagi wartawan anggota IWO Sumsel, terutama pentingnya penguatan ideologi dan integritas wartawan, sebagaimana harapan bersama.

 

Kali itu, Imron juga menyampaikan komposisi kepengurusan IWO Sumsel periode 2022-2027, yang dilantik pada 4 Juli 2023 di Ruang Bina Praja Pemprov Sumsel oleh Ketua Umum PP IWO, Jodhi Yudono, dan dihadiri Gubernur Sumsel, H. Herman Deru.

 

Dalam pekan mendatang, Imron menjelaskan, IWO Sumsel akan segera menyiapkan draf rencana kerjasama dengan Kementerian Agama Sumsel, di bidang tata kelola media dan program penguatan kehumasan di lingkungan Kementerian Agama Sumsel. (*/Iwo)

Comment