YOGYAKARTA, Peristiwaterkini – Sebagai bagian dari pra-acara Festival Sastra Yogyakarta 2024 digelar Lokakarya Alternate Universe dan Fanfiction: Kanvas Baru Sastra Kontemporer, di Ruang Science Theater Taman Pintar Yogyakarta Jumat (13/09/2024).
Agenda yang dibuka oleh Kepala Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Kota Yogyakarta Yetti Martanti ini dipenuhi kehadiran anak-anak muda Yogyakarta.
Narasumber yang memaparkan materi sastra cyber adalah Titania Priantika dan Filiana Nur Wahiddah, keduanya merupakan penulis yang menggeluti alternative universe.
Yetti menjelaskan masyarakat Yogyakarta yang terkenal sangat kuat dan kental serta menjunjung tinggi adat Jawa masih ada yang kurang paham mengenai Sastra Cyber.
“Selama ini masyarakat Jogja yang kental budaya Jawa nya mungkin hanya mengetahui bahwa satra itu hanyalah aksara Jawa, tembang Jawa bahasa Jawa dan tarian Jawa”, ucap Yetti Martanti.
Pada zaman sekarang sastra cyber sangat maju dan berkembang sehingga masyarakat harus paham dan mengerti sastra cyber.
“Pada sastra cyber kita tidak harus mendatangi tempat belajar sastra ataupun kursus sastra. Tapi lebih kepada dimana kita bisa menulis dan menggambar atau menceritakan sesuatu dan bisa kita bagikan kepada siapapun melalui media sosial”, terangnya.
Baik Titania maupun Filiana, menyampaikan materi terkait wawasan Alternate Universe dan kepenulisan dalam pembuatan Alternate Universe. Sesuatu menjadi menarik, keduanya mengangkat budaya tradisi Jawa dan mengkolaborasikan nya melalui media sosial.
Ketika ditanya mengenai bagaimana reaksi masyarakat dan pangsa pasar sastra cyber, mereka mengatakan harus membuat pasar sendiri, tidak total mengikuti arus.
“Kita harus membuat genre kita sendiri. kalau kita mengikuti genre orang lain, kita pasti akan keteter dan gak mampu”, jelas Filiana dan Titania. (one)