PALI, Lensaperistiwa.id – Oknum Kades Lulus PPPK, Kantor Kejaksaan Negeri Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) dikepung ratusan massa yang tergabung dalam Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) Pemuda Pancasila pada Senin, 20 Januari 2025.
Aksi unjuk rasa yang melibatkan sekitar 400 orang ini memunculkan sejumlah tuntutan, salah satunya terkait dugaan ketimpangan dalam proses penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Pemerintah Kabupaten PALI. Sorotan utama adalah lulusnya tiga oknum kepala desa yang dinilai tidak memenuhi syarat dalam seleksi PPPK.
Massa yang berkumpul di depan Kantor Kejaksaan Negeri PALI menuntut keadilan dan transparansi dalam seleksi PPPK, serta mempersoalkan dugaan adanya praktik Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN). Tiga kepala desa yang dinyatakan lulus seleksi PPPK menjadi pusat perhatian, mengingat banyak tenaga honorer yang telah mengabdi selama bertahun-tahun, namun tidak diterima. Mereka mendesak agar penyelidikan dilakukan terhadap para kepala desa tersebut.
Aparat Kepolisian Resor PALI bersama Polsek Talang Ubi menerjunkan sekitar 90 personel dari Polres PALI dan 20 personel Polsek Talang Ubi untuk mengamankan jalannya aksi. Apel persiapan pengamanan dipimpin oleh Kabag Ops Polres PALI, Kompol Biladi Ostin, S.Kom., S.H., M.H., didampingi oleh Kapolsek Talang Ubi, Kompol Robi Sugara, S.H., M.H., M.Si.
Comment