Data BKN per Maret 2023, PSM di seluruh Indonesia tercatat berjumlah sebanyak 2.874 orang yang tersebar di: Kementerian Desa PDTT sebanyak 219 PSM, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan sebanyak 7 PSM, Kementerian Informasi dan Informatika sebanyak 20 PSM, Kementerian Agama sebanyak 27 PSM, Badan Nasional Penanggulangan Terorisme sebanyak 1 PSM, Badan Nasional Narkotika sebanyak 7 PSM, Badan Keamanan Laut sebanyak 2 PSM serta tersebar juga di Organisasi Perangkat Daerah sebanyak 2.591 PSM.
Selaku instansi Pembina Jabatan Fungsional, Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi melalui Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Pemberdayaan Masyarakat Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, mengemban tugas untuk melaksanakan mandat Permen PAN RB No. 1 Tahun 2023 tentang Jabatan Fungsional. Mandat tersebut adalah pelaksanaan 19 tugas instansi Pembina, diantaranya adalah: 1) memfasilitasi pelaksanaan tugas pokok JF PSM; 2) melakukan pemantauan dan evaluasi penerapan JF di seluruh Instansi Pemerintah yang menggunakan JF PSM; 3) melakukan koordinasi dengan instansi pengguna dalam rangka pembinaan karier JF PSM.
“Oleh karena itu, sebagai sarana membangun koordinasi dengan instansi pengguna, serta sebagai pelecut semangat dan motivasi bagi seluruh unsur yang berkiprah di bidang pemberdayaan masyarakat, khususnya PSM, maka dilaksanakan rangkaian kegiatan Peringatan Hari Keswadayaan Masyarakat.” Terang Kepala BPSDM.
Menteri Desa PDTT dalam sambutannya menyampaikan bahwa peringatan Hari Keswadayaan Masyarakat adalah sebuah momentum yang dilatarbelakangi pengundangan regulasi tentang Penggerak Swadaya Masyarakat, sebagai satu-satunya jabatan fungsional yang dibina oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi.
“Upaya mengembangkan kemandirian dan kesejahteraan masyarakat, dilakukan melalui peningkatan pengetahuan, sikap, keterampilan, serta memanfaatkan sumber daya melalui penetapan kebijakan dan program, yang sesuai dengan esensi masalah dan prioritas kebutuhan masyarakat desa. Dari situlah, diharapkan keswadayaan masyarakat muncul sebagai cikal bakal masyarakat yang mandiri, produktif, sejahtera, dan berdaya saing.” Terang Gus Halim.
Mengakhiri sambutannya, Gus Halim mencanangkan Panca-aksi PSM, yaitu: 1) Masuk dan aktif pada forum Penggerak Swadaya Masyarakat Nusantara, 2) Meningkatkan literasi warga terhadap capaian pembangunan dan SDGs Desa, supaya kebijakan pro rakyat pada level desa menjadi efektif, 3) Gotong royong membuka peluang usaha dan kerja baru, 4) Fokus gerakan solidaritas mengurangi kemiskinan, 5) Bersama-sama menjaga kerukunan warga. (*)
Comment