OKU, lensaperistiwa.id – Usulan demi usulan kembali muncul saat digelar Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Peninjauan pada Kamis, (26/1/2023). Acara yang di hadiri PJ Bupati OKU H Teddy Meilwansyah beserta unsur forkompinda itu di gelar di ruang serbaguna Kecamatan Peninjauan.
Dari beberapa usulan yang diajukan pemerintah Desa di Kecamatan Peninjauan, pembangunan infrastruktur jalan menjadi pokok bahasan yang paling banyak muncul. Sebut saja jalan yang berada di Desa Makarti Jaya SP VI, Desa Mitra Kencana SP VII serta Desa Panji Jaya SP VIII yang selalu dikeluhkan masyarakat setempat.
Kepala Desa SP VII Waliman menyampaikan sejak zaman transmigrasi jalan di wilayah SP VI, VII, VIII tak pernah ada perbaikan yang signifikan oleh pemerintah Daerah Kabupaten OKU. Padahal sudah berulang kali diusulkan pada giat yang sama (Musrenbang).
“Terkhusus jalan SP VI dan SP VIII. ini bukan jalan Pertamina tapi jalan Desa sejak zaman transmigrasi. Hingga sekarang belum ada perbaikan. Masih Jalan tanah merah,” tutur Waliman.
Kalaupun ada, lanjut Waliman hanya sebagian kecil saja yang sudah mendapat kan jalan cor beton sepeti di Desa Makarti Tama SP V. sedangkan kalau jalan di Desa Mitra Kencana SP VII memang merupakan Jalan Pertamina.
“Kalau di total panjang jalan nya 7 Km. Dari SP VI hingga ke SP VIII. nah kita berharap pemerintah bisa merealisasikan pembangunan jalan ini. Sebab sudah di usulkan sejak era kades sebelum saya,” lanjutnya.
Selain itu, kata Waliman, selain jalan yang merupakan warisan era transmigrasi, juga bangunan kantor Desa. Sejak dibuka transmigrasi kantor Desa Panji Jaya SP VIII belum pernah di rehab.
“Ini juga yang menjadi usulan prioritas kita, agar bisa berkerja dengan lebih maksimal nyaman. Belum lagi puskesmas pembantu yang juga merupakan bangunan peninggalan zaman transmigrasi, kalau bisa juga di lakukan perbaikan,” bebernya.
Comment